Early Warning Indicators Development Through the Determination of Key Risk Indicators (KRI) & Key Control Indicators (KCI)

Pelatihan ini menjelaskan pentingnya Early Warning System berbasis Key Risk Indicators (KRI) dalam konteks Enterprise Risk Management (ERM). Tujuan utama adalah membantu peserta memahami dan mengembangkan KRIs sebagai bagian dari proses pengelolaan risiko untuk memonitor kondisi yang berpotensi mempengaruhi kinerja perusahaan.

Pelatihan ini menekankan pentingnya perencanaan, pengukuran, dan tindak lanjut, dengan fokus khusus pada pengembangan dan pemanfaatan indikator peringatan dini untuk mendeteksi dan mengantisipasi perubahan faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi kinerja perusahaan secara efektif.

Course Overview

Early Warning Indicator yang dapat digunakan sebagai alat ukur suatu kondisi yang secara signifikan dapat mempengaruhi kinerja perusahaan. kemampuan perusahaan untuk mewujudkan tujuannya.Perencanaan, Pengukuran dan Tindak Lanjut merupakan 3 (tiga) hal yang sangat penting dalam mengelola suatu perusahaan. Bagian utama dari pengukuran tersebut adalah pengembangan.

Dalam perspektif Enterprise Risk Management (ERM) tujuan dari indikator peringatan dini ini adalah Key Risk Indicators (KRIs), KRI dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan perusahaan dalam mendeteksi dan mengantisipasi perubahan faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi kinerja secara efektif.

Jika Anda terlibat dalam tim rencana strategis atau manajer / risk officer dan perlu memahami bagaimana Key Performance Indicators (KPI) berhubungan dengan Indikator Peringatan Dini seperti Key Risk Indicators (KRIs) dan Key Control Indicators (KCI).

Hasil yang Diharapkan

Memahami Early Warning System berbasi KRI.Peserta dapat kembangkan indikator-indikator tersebut dalam proses kerja terkait dengan pengelolaan risiko.

Materi Bahasan

• Pentingnya pengukuran dalam bisnis
• Proses profiling dan ukuran kinerja
• Mengembangkan indikator peringatan dini (KRI dan KCI) untuk pencapaian KPI yang lebih baik
• Diskusi kasus