Menu
- Enterprise Risk Management Implementation
- Business Continuity Management System
- Risk Maturity Index Assessment
- Risk Dashboard
- Risk Assessment and Profiling
- Risk Early Warning System
- ESG (Environmental, Social, and Governance)
- Business Continuity Plan
- Contingency Plan
- Stress Testing
- Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP)
- Risk Awareness & Competency Building
- View All Services
Business Continuity Plan
Rencana yang mencakup identifikasi fungsi bisnis kritis dan penyusunan strategi pemulihan
Rencana yang mencakup identifikasi fungsi bisnis kritis dan penyusunan strategi pemulihan untuk mengurangi dampak finansial dan operasional yang mungkin terjadi.
BCP dikembangkan untuk memastikan perusahaan dapat mempertahankan layanan atau produk mereka pada tingkat yang telah ditentukan selama gangguan, melindungi reputasi, dan menjaga hubungan dengan pelanggan serta pemangku kepentingan.
Implementasi BCP yang efektif memungkinkan organisasi menjadi lebih tangguh dalam menghadapi situasi tidak terduga.
Rencana BCP biasanya mencakup beberapa langkah, seperti:
- Business Impact Analysis (BIA)
Mengidentifikasi potensi dampak dari gangguan terhadap operasional bisnis dan menetapkan prioritas pemulihan berdasarkan tingkat kritisitas. - Risk Assessment
Menilai potensi risiko yang dapat mengganggu keberlangsungan bisnis dan menetapkan strategi mitigasi. - Tanggapan Darurat
Merancang prosedur untuk respons cepat guna mengurangi dampak langsung saat terjadi gangguan. - Pemulihan
Merumuskan rencana pemulihan agar operasional bisnis dapat kembali berjalan dalam waktu yang ditetapkan.
What We Do
- Menyusun Kebijakan BCP Berbasis ISO 22301
RWI merancang kebijakan BCP yang sesuai dengan standar internasional ISO 22301. Hal ini memastikan bahwa rencana kelangsungan bisnis yang dibuat memenuhi standar global dalam manajemen keberlanjutan. - Melakukan Business Impact Analysis (BIA)
RWI membantu kliennya dalam menganalisis dampak bisnis dari berbagai potensi gangguan. Mereka mengidentifikasi fungsi bisnis yang paling kritis, menentukan prioritas pemulihan, dan mengevaluasi sumber daya yang diperlukan untuk menjaga operasional. - Mengembangkan Prosedur BCP
RWI merancang prosedur khusus yang mencakup langkah-langkah yang harus diambil sebelum, saat, dan setelah gangguan. Prosedur ini termasuk tanggapan darurat dan rencana pemulihan untuk memastikan klien dapat kembali beroperasi dalam waktu yang ditetapkan. - Mengadakan Pelatihan dan Sosialisasi
Untuk memastikan semua pihak terkait memahami dan siap melaksanakan BCP, RWI mengadakan sesi pelatihan dan sosialisasi. Ini mencakup simulasi dan latihan skenario untuk menguji kesiapan tim dalam menghadapi situasi nyata. - Evaluasi dan Pembaruan Berkala
Setelah implementasi awal, RWI melakukan monitoring, evaluasi, dan pembaruan berkala terhadap BCP untuk menyesuaikan dengan perubahan kondisi bisnis dan risiko yang mungkin timbul.
Bangun strategi, kerangka kerja, dan sistem yang dibutuhkan untuk keberlangsungan bisnis secara efektif. Kontak kami di sini
Dapatkan Informasi Lebih Lanjut
Hubungi konsultan profesional kami