Kumpulan Jurnal Manajemen Risiko Terbaru untuk Praktisi dan Akademisi

Kumpulan Jurnal Manajemen Risiko Terbaru untuk Praktisi dan Akademisi
5/5 - (1 vote)

RWI Consulting – Dalam lanskap bisnis yang serba dinamis, pengambilan keputusan tak bisa lagi hanya mengandalkan intuisi atau pengalaman semata. Setiap keputusan strategis, baik di sektor swasta maupun publik, kini harus dilandasi oleh pendekatan berbasis risiko. Di sinilah pentingnya peran jurnal manajemen risiko—sebagai jembatan antara teori ilmiah dan praktik lapangan.

Bagi perusahaan yang sedang membangun kerangka manajemen risiko, maupun akademisi yang mengembangkan riset di bidang ini, jurnal menjadi sumber referensi yang kaya akan studi kasus, metodologi, dan temuan-temuan baru. Lebih dari sekadar bacaan akademik, jurnal juga memperluas wawasan tentang bagaimana risiko dikendalikan, diprediksi, dan dijadikan bagian dari strategi jangka panjang.

Baca: Contoh-Kasus-Manajemen-Risiko

Kumpulan Jurnal Manajemen Risiko Terbaru untuk Praktisi dan Akademisi

Manfaat Membaca Jurnal Manajemen Risiko

  1. Memperbarui Pengetahuan dengan Temuan Terkini
    Jurnal ilmiah menghadirkan hasil riset terbaru, termasuk pendekatan kuantitatif, manajemen risiko enterprise (ERM), hingga integrasi dengan ESG dan teknologi.
  2. Meningkatkan Kualitas Kebijakan Perusahaan
    Dengan merujuk pada jurnal, pengambil keputusan bisa mengembangkan kebijakan berbasis data, bukan sekadar asumsi. Termasuk strategi mitigasi dan pemetaan risiko.
  3. Mendukung Pengembangan ISO 31000 dan COSO
    Banyak jurnal membahas implementasi framework populer seperti ISO 31000, COSO, dan COBIT secara praktis, lengkap dengan studi kasus keberhasilan dan kegagalan.
  4. Menjadi Dasar Riset Akademik dan Thesis
    Untuk mahasiswa atau dosen, jurnal manajemen risiko menjadi referensi utama dalam menyusun skripsi, tesis, maupun publikasi ilmiah lanjutan.

Tema-Tema yang Umum Dibahas dalam Jurnal Manajemen Risiko

  • Identifikasi dan Analisis Risiko: Termasuk pendekatan kualitatif dan kuantitatif, seperti FMEA, Monte Carlo Simulation, atau Delphi.
  • Penerapan ISO 31000 dan COSO ERM: Studi kasus implementasi, tantangan, dan hasil.
  • Manajemen Risiko Keuangan dan Perbankan: Basel III, risiko kredit, dan stress testing.
  • Manajemen Risiko Operasional dan Teknologi: Risiko siber, risiko rantai pasok, hingga integrasi risk analytics.
  • Risk Culture dan Governance: Bagaimana membangun budaya sadar risiko di dalam organisasi.

Rekomendasi Jurnal Manajemen Risiko yang Kredibel

  1. The Journal of Risk and Insurance (Wiley)
    Fokus pada risiko asuransi, manajemen risiko keuangan, dan regulasi industri.
  2. Journal of Risk Research (Taylor & Francis)
    Menyediakan analisis mendalam terkait pendekatan manajemen risiko lintas sektor.
  3. Risk Management and Insurance Review
    Cocok untuk pembaca yang ingin memahami hubungan antara risiko dan kebijakan asuransi.
  4. International Journal of Risk Assessment and Management (Inderscience)
    Mencakup berbagai topik dari risiko industri hingga risiko lingkungan dan sosial.
  5. European Journal of Risk Regulation (Cambridge University Press)
    Ideal bagi pembuat kebijakan dan regulator yang memerlukan wawasan risiko dari sisi hukum dan kepatuhan.

Cara Mengakses Jurnal Manajemen Risiko

Banyak jurnal ilmiah dapat diakses melalui:

  • Database Akademik: Scopus, JSTOR, ProQuest, EBSCO
  • Repositori Kampus: Jika Anda mahasiswa atau dosen, biasanya tersedia melalui perpustakaan universitas
  • Google Scholar: Untuk artikel open-access atau yang tersedia gratis
  • Website Resmi Penerbit: Beberapa jurnal menyediakan artikel preview atau versi gratis terbatas

About RWI
RWI Consulting adalah perusahaan konsultan manajemen risiko yang berdiri sejak tahun 2005. Selama belasan tahun ini, kami telah berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada ratusan klien dari berbagai sektor industri baik BUMN maupun swasta untuk memberikan solusi yang tepat dalam mengidentifikasi, mengelola, dan mengatasi risiko yang dihadapi perusahaan.
Top